14 April 2009

PASKIBRA Kotim

700 Siswa Ikuti Seleksi Paskibra

SAMPIT – Sebanyak 700 siswa Se-Kotim mengikuti seleksi pasukan pengibar bendera (Paskibra) di halaman Setda Pemda Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Seleksi yang digelar sejak kemarin (13/4) akan berakhir hingga 18 April mendatang.
Dari 700 siswa yang diseleksi untuk tahap pertama diambil sekitar 200 orang, tahap kedua 100 orang sedangkan untuk tahap akhir hanya 50 orang. “Untuk limapuluh orang akan ditugaskan di Kabupaten,” kata Aipda Agus Suyono dari KPPP Kotim.
Dia menambahkan, dari 50 orang itu diambil 4 orang untuk ditugaskan di provinsi, sedangkan 2 orang akan mewakili ke Nasional. “Semua akan diseleksi superketat,” tandasnya.
Menurutnya, penyeleksian ini dilakukan di sekolah-sekolah khusus tingkat SMA yang ada di wilayah Kabupaten Kotim. Dimana tiap sekolah diberikan surat edaran menyeleksi sendiri siswa untuk menjadi paskibraka.
“Tiap sekolah tidak diberi batasan berapa siswa yang akan diwakilkan. Yang jelas khusus kelas X dan XI. Sedangkan kelas XII tidak diikutsertakan karena fokus pada persiapan ujian nasional,” sebut Agus.
Disamping itu, lanjut dia, untuk memenuhi persyaratan pihaknya meminta bantuan beberapa instansi misalnya, TNI dan Polri, tim medis dan Dinas Kesehatan, Anggota Purnawirawan Paskibraka Indonesia (PPI), dan Pemda Kotim. “Bagi yang lulus akan diumumkan disekolah 23-24 April mendatang,” terang Agus.
Sedangkan mengenai tinggi badan, Agus membeberkan, mengacu pada ketentuan standar nasional yakni untuk pria 175 sedangkan wanita 165. “Kalau kita lihat idealnya memang banyak yang tidak memenuhi syarat, namun kita punya toleransi karena dilihat didaerah kita ini siswanya tinggi rata-rata 172 kebawah,” ungkapnya.
“Yang mesti ditegaskan disini adalah, tiap peserta yang lulus khusus potongan rambut harus pendek entah itu pria maupun wanita, dan untuk modelnya diserahkan kepada instansi TNI dan Polri, yang jelas tidak berambut panjang meskipun wanita,” pungkas Agus. (fin)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar